Penerapan Hasil Stylasi Secara Variatif Dalam Bentuk Motif Untuk Menggambar Design Seni Batik Guna Meningkatkan Kualitas Belajar Seni Rupa Kelas VIII C SMPN xxx Tahun 2005
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pembangunan sumber daya manusia diperlukan demi kelangsungan pembangunan nasional. Seni batik adalah karya seni rupa Indonesia asli warisan luhur nenek moyang yang mampu mengangkat martabat bangsa Indonesia yang perlu dipertahankan dan dikembangkan.\
Batik adalah gambar tulisan yang dibuat pada lembaran kain dengan bahan lilin dan pewarna napfitol dan soga menggunakan alat canting dan atau kuas, serta teknik tutup celup. Menggambar atau melukis dengan bahan lilin yang dipanaskan menggunakan canting atau kuas disebut membatik. Seni batik dikenal ada dua yaitu batik painting (batik lukis) dan batik printing (batik cap).
Untuk dapat mencipta karya seni batik yang baik, terlebih dahulu harus mengenal motif. Dasar untuk mencipta motif yang memiliki nilai artistik dan estitik adalah siswa harus memahami proses pengayaan bentuk (stylasi).
SMP Negeri XXX yang merupakan jenjang pendidikan menengah yang diselenggarakan dalam rentang waktu tiga tahun untuk memberikan kemampuan mewujudkan kreatifitas berkarya seni melalui proses pembuatan seni dengan menggambar desan batik menggunakan rangkaian motif.
Berawal dari motif inilah siswa akan mampu menciptakan karya seiring dengan perkembangan cipta, rasa dan karya yang dimiliki dalam bentuk karya seni batik.
B. Perumusan Masalah
Dari latar belakang masalah di atas maka perumusan masalah penelitian ini sebagai berikut:
1. Apa yang dilakukan siswa dalam mencipta motif yang baik?
2. Bagaimana cara membuat desain batik yang baik?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini berdasarkan latar belakang masalah dan rumusan masalah yang dimaksud di atas penelitian ini bertujuan:
1. Siswa mampu mencipta motif yang baik sesuai dengan kreatiifitasnya menggunakan stylasi Distorsi, Diformasi dan Transformasi dari jenis tumbuhan, hewan dan manusia.
2. Siswa mampu menerapkan motif hasil ciptaannya ke dalam media gambar serta merangkainya, sehingga menghasilkan karya seni yang artistik dan estetik.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi peneliti, penelitian ini dapat memperluas pengetahuan tentang macam ragam motif batik tradisional Indonesia.
2. Hasil penelitian ini akan memberikan informasi bagi siswa tentang proses pembuatan seni batik, sebagai sumber penelitian seni budaya yang perlu kita lestarikan sampai saat ini dan siswa mampu mencipta karya inovatif dan mengembangkan dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Bambang Utoro, 1979. Pola-Pola Batik dan Pewarnaan; Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nasional.
Martini dan RP Wrindio Dirdjoamiguno.1993.Belajar Melukis Batik dan Motif-motif Batik. Yogyakarta: Nur Cahaya.
Muhammad Nazir.1988. Metode Penelitian: Jakarta: Ghalia Indonesia.
Tini Nurhayati Suhartini. 2002. Makna Simbolis Motif Batik Keraton Kasepuhan Cirebon. Cirebon.
Singarimbun, Masri.1985. Metode Penelitian Sesuai LP3ES
Sugiarto, Setyobudi, Musoiful Faqih, Dyah Purwani Styaningsih. 2005. Kesenian Untuk SMP. Jakarta. Erlangga.
Surahmad Winarno. 1982. Pengantar Penelitian Ilmiah. Bandung.
Untuk mendapatkan file skripsi / Thesis /
PTK / PTS lengkap (Ms.Word),
hubungi : 08572 8000 963
0 komentar:
Posting Komentar